Sahabat Sejati…

Standar

ImageTak mudah untuk kita, Hadapi perbedaan yang berarti
Tak mudah untuk kita, Lewati rintangan silih berganti

Kau masih berdiri, Kita masih di sini
Tunjukkan pada dunia, Arti sahabat
Kau teman sehati, Kita teman sejati
Hadapilah dunia, Genggam tanganku…

Tak mudah untuk kita, Sadari saling mendengarkan hati
Tak mudah untuk kita, Pahami berbagi rasa di hati

Kau masih berdiri, Kita masih di sini
Tunjukkan pada dunia, Arti sahabat
Kau teman sehati, Kita teman sejati
Hadapilah dunia, Genggam tanganku…

Kau adalah Tempat ku membagi kisahku
Kau sempurna, Jadi bagian hidupku
Apapun kekuranganmu…

[Arti Sahabat, Nidji]

 

Manusia selalu hidup dalam kebersamaan. Tidak ada manusia yang mampu hidup dalam kesendirian. Apabila ada, tentu ia benar-benar manusia yang paling malang sedunia, sebab hidupnya tentu tidak berwarna. Bentangan warna dalam hidup tergantung dari pilihan kita. Biru itu indah, tapi hidup tidak cukup dengan keindahan warna biru. Butuh warna lainnya sehingga menciptakan keindahan yang sempurna. Seperti keindahan pelangi yang menghias dirinya dengan banyak warna. Begitulah hidup, untuk menciptakan hidup kita menjadi lebih hidup, hidup yang lebih seru. Sahabat adalah bagian dari warna-warni kehidupan itu. Sahabat adalah ia yang membuat hidup kita penuh warna, tapi sahabat bukanlah seperti pelangi yang hadir karena sebab dan hilangpun dalam sekejab…

Sahabat bukanlah ia yang dalam masa kejayaan kita, ia mengenal kita. Kita akan dapat mengenal sahabat disaat kita dalam keterpurukan, disaat kita terjatuh. Kelak kita akan bisa melihatnya saat kita berada dalam kesulitan dan terjatuh. Siapa yang terakhir kali berada disamping kita? Siapa yang tetap mencintai kita disaat kita tidak lagi merasa dicintai, siapa yang tetap berbaik sangka kepada kita disaat banyak orang telah berburuk sangka, maka Ia adalah sahabat sejati.

Apa yang kita alami demi bersama seorang sahabat di dalam perjalanan ini kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan. Tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah. Persahabatan sering menyuguhkan beberapa gelombang dan badai. Tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan tumbuh bersama karena cobaan-cobaan itu.  Persahabat bukanlah bagaimana kita melupakan tetapi bagaimana kita terus bisa memaafkan. Persahabatan bukanlah bagaimana kita mendengar tetapi bagaimana kita terus bisa memahami. Persahabatan bukan bagaimana kita melihat tetapi bagaimana kita merasakan. Dan persahabatan bukan untuk bagaimana kita meninggalkan tetapi bagaimana untuk kita terus ada dan bersama…

SAHABAT yang ibarat mentari menyinar…
SAHABAT yang setia bagai pewangi mengharumkan…
SAHABAT sejati menjadi pendorong impian…
SAHABAT berhati mulia membawa kita ke jalan TUHAN…

 

Pangkalan Kerinci, 30 Juli 2013

 

About hudhafah as sahmi

Aku adalah aku. Dimana-mana tetap aku. Jangan sampai orang tahu, bahwa aku adalah aku. Aku adalah seorang anak manusia yang terlahir kedunia, ia menangis menjerit dan orang-orang disekitar tertawa. Berharap dipenghujung usia, pergi dengan wajah tersenyum dan orang-orang disekeliling sedih atas kepergiannya. Ini harapku. Hidupku menjadi lebih hidup karena kumpulan harapan-harapan itu....

Tinggalkan komentar